Beriklan di Blog Ini? .
MURAH DAN MUDAH.
Info Lebih Lanjut [ KONTAK KAMI]

Aliran Filsafat Materialisme

Materialisme dengan induk kata materi tentu berhubungan dengan sesuatu. Materialisme sendiri mengkaji tentang asal dan hakekat sesuatu, darimana asal sesuatu tersebut. Dalam permasalahannya materialisme mengangkat topic metafisika, perlu digaris bawahi konteks metafisika disini adalah metafisika materialisme.

Aliran filsafat materialisme ini merupakan sebuah istilah dalam filsafat di bidang ontology. Ini menekankan pada faktor keunggulan material daripada spiritual. Sebagaimana diungkap di atas, pembahasanakan mengenai metafisika,fisiologi, teori nilai , efistemilogi serta penjelasan historikal.
Tokoh Filsafat Materialisme
Karl Marx, seorang Filsuf Materialisme

Aliran ini berkeyakinan bahwasanya di dinia ini tak ada melainkan hanya materi yang bergerak. Berbeda dengan golongan idealisme, semua konsep pikiran (jiwa dan kesadaran) merupakan sebuah materi yang bergerak. Semua materi tersebut tak memiliki karakteristik pkiran. Semua realita adalah materi. Semua perubahan disebabkan oleh materi, baik itu perubahan alam sekalipun.

Tokoh Filsafat Materialisme

Dalam perkembangan filsafat beraliran materialisme ini dikenal beberapa toko besar. Diantaranya ada Karl Marx, Hornby, Thomas Hobbes dan Van der Welj. Masing masing akan dijelaskan berikut ini.

Karl Marx

Karl Marx dilahirkan di Jerman pada tahun 1818. Dengan ayah-nya seorang Yahudi yang bekerja sebagai pengacara. Riwayat pendidikan Marx, Univresitas Bonn dan Berlin. Gelar doktornya diperoleh dengan disertasi mengenai filsafat Epicurus dan Demokritus. Pada awalnya dia mengikuti aliran Hegelian sayap kiri dan aliran Feurbach.

Marx pernah bekerja sebagai redaktur surat kabar Rhenich Zeitung. Pada saat itu surat kabar ini di perintahkan untuk ditutup karena dianggap melawan pemerintah. Pada tahun 1843, Marx menikahi Jenny von Westphalen dan berangkat ke Paris. Di sinilah mulai dia mengenal F Engels.

Bersama F Engels, Marx bergabung dengan liga komunis. Mereka mempopulerkan Manifesto Komunis pada tahun 1848. Dasar dalam filsafat Marx adalah tiap tiap zaman, sistem produksi merupakan hal yang paling mendasar. Semua akan dipengaruhi sistem produksi, bukan tentang cita cita politik atau sebuah teologi.

Pergolakan di Eropa kala itu diselimuti oleh pemberontakan pada kaum berjouis.Saat itulah hadir masyarakat tak berkelas atau masyarakat bawah yang dianggap Karl Marx sebagai masyarakat komunis.

Thomas Hobbes

Thomas Hobbes dilahirkan pada tahun 1588 dan wafat pada tahun 1679. Prinsip dasar aliran idealisme dibantah dengan keras oleh Hobbes. Hobbes tidak setuju denan adanya roh dan jiwa.

Roh dan jiwa menurut Thomas Hobbes hanyalah pancaran dari materi. Dengan demikian bisa disimpulkan, penganut materialismeini menyangkal adanya ruang absolut bebas dari barang barang material.

Hornby

Hornby mengemukkan materialisme sebagai bentuk teori, kepercayan dan hanya benda materil yang ada di dunia ini. Semua bentuk isi alam adalah materi yang bergerak. Memang, ada pikiran pada manusia. Tetapi itu pikiran tak lebih dari gerakan materi.

Aliran materialisme ini tidak meyakini adanya tujuan, rasa safar, niat , makna , kecerdasan, kemauan dan usaha. Dengan kelanjutannya, mereka tidak percaya akan roh, hantu dan malaikat serta Tuhan. Keseluruhan semua hal bersifat supra natural tidak dipercayai.

Semua yang ada hanya materi dan materi. Perubahan perubahan merupakan akibat dari materi. Materi adalah segalanya yang berkekuatan kekal.

Van der Welj

Van der Welj menungkapkan bahwasanya materialisme menyatakan materialisme lain. Semua terdiri dari atom atom yang berlandaskan hukum fisika dan hukum kimia. Proses terbentuknya manusia adalah kumpulan dari atom dengan tingkat terbaik dan proses pergerakan yang sempurna. Dalam hal ini roh, jiwa merupakan fungsi yang dilahirkan dari pergereakan otak sebagai materi.

Macam Macam Aliran Materialisme dalam Filsafat

Dalam filsafat dikenal pembagian aliran materialisme. Aliran tersebut dikelompokkan sebagai berikut.
Materialisme Rasionalis. Artinya semua realita bisa dimengerti berdasarkan dimensi dan jumlah.
  1. Materialisme Mitis /Biologis, artinya kejadian material mengandung misteri yang lebih besar dari manusia.
  2. Materialisme Partial, yaitu apda suatu materi tidak ada karakteristik khusus unsur non materi atau formal
  3. Materialisme Antropologik, yaitu roh itu sebenarnya tidak ada. Dinamakan roh karena pada dasarnya hanya materi dari perubahan gereak unsur materi fisika dan kimia. 
  4. Materialisme Dialektik, yang menyatakan bahwa pada kenyataan semuanya terdiri dari materi. Sebuah benda atau kejadian bisa dijabarkan menjadi materi atau proses materi. Perubahan materi akan menyebabkan perubahan dalam lingkungan. Semua makhluk hidup berasal dari materi yang mati (ingat tak aliran ini tidak meyakini adanya roh). Proses materi ini yang mendatangkan kehidupan dalam bentuk roh. Apabila makhluk hidup mati, artinya dia kembali pada materi awal. Semua dialektika ini memiliki prinsip gerak, prinsip keterkaitan, prinsip perubahan kuantitas dan kualitas dan prinsip kontradiksi intern.
  5. Materialisme Historis, yaitu sejarah hanya ada melalui proses ekonomik. Semua yang tercatat dalam sejarah mrupakan bentuk pencerminan dari aktivitas materi.
Itulah penjelasan tentang aliran filsafat materialisme. Sebagai perbandingan dengan aliran filsafat lain bisa membaca : Aliran Filsafat Idealisme.