Al Biruni, ya salah seorang tokoh ilmu pengetahuan yang dikenal dalam berbagai bidang. Selain ahli dalam matematika, Al Biruni juga dikenal menguasai bidang bidang astronomi, astrologi, geografi, kartografi, geodesi dan ilmu lainnya. Al Biruni yang dikenal berasal dari daerah Khawarizm ini juga dikenal sebagai seorang guru yang melahirkan banyak murid berkualitas dan juga populer nantinya.
 |
| Perangko Bergambar Al Biruni |
Kontribusi Al Biruni
Dalam bidang astronomi Al Biruni dikenal telah menulis sebuah buku tentang alam semesta. Al Biruni juga membuat formula tabel astronomi untuk Sultan Masud. Hal ini dinyatakan oleh Will Durant menyangkut kontribusi Al Biruni dalam bidang pendidikan. Dalam sejarah astronomi, Al Biruni juga salah satu yang berpendapat bahwa bumi itu bulat.Selain itu dalam bidang astronomi Al Biruni dikenal sebagai astronom yang melakukan penelitian yang berhubungan dengan fenomena astronomi. Hipotesis yang diajukan Al Biruni yaitu menyatakan bahwa Galaxy Bima Sakti merupakan kumpulan sejumlah bintang. Al Biruni lebih lengkap merilis buku Al Qanun Al Masudi. Buku tersebut berisikan tentang ensklopedia ilmu astronomi.
Al Biruni dikenal sebagai ilmuwan pertama yang membedakan istilah astronomi dan astrology. Beberapa karya penting dari Al Biruni juga terdapat dalam bidang astrology ini. Sementara itu untuk ilmu kebumian. Peran besar Al Biruni pasti tidak akan terlupakan. Berdasarkan peran yang dia berikan, Al Biruni dikenal sebagai Bapak Geodesi. Sumbangsih lainnya juga meliputi dalam hal geologi dan mineralogi.
Kartografi adalah suatu cabang ilmu kebumian yang membahas tentang pembuatan peta dan globe. Fokus ilmu ini adalah bagaimana memindahkan kondisi bumi dan memetakannya di bidang datar. Peran besar Al Biruni dikenal dengan pembelajaran bagaimana memproyeksikan peta pada bidang datar.
Pada bidang bidang geodesi dan geografi sumbangsih terkenal dia berikan saat berumur 17 tahun. Hal ini berupa penemuan yang di awali dengan perhitungan garis lintang dan bujur kota Kath. Secara ringkasnya Al Biruni telah menunjukkan bagaimana mengukur dunia dengan cara triangulasi. Hal ini dikuatkan oleh John OConnor dan Edmund Robertson dalam sebuah buku yang mereka tulis berjudul Mac Tutor of Mathematics.
Pada bidang geologi Al Biruni terkenal sebagai salah seorang yang memberikan kontribusi tentang kondisi geologis negara India. Berlanjut pada bidang Mineralogi, keahlian yang dimilikinya untuk mengenali batu perhiasan berharga terlihat jelas dengan adanya karya beliau dalam buku Kitab Al Jawahir. Buku ini berisikan deskripsi batu mulia dari warna, bau tingkat kekerasan batu dan semua identitas batu.
Dalam bidang fisika sumbangsih Al Biruni juga dikenal baik. Salah satu teori yang pernah dikemukannya mengenai kecepatan cahaya lebih besar daripada kecepatan suara. Tidak hanya dalam ilmu sains alam, dalam bidang Antropologi Al Biruni dijuluki sebagai Antropolog pertama di dunia. Secara detail dia yang menggunakan sebuah study komparatif yang berhubungan dengan manusia agama budaya. Di samping itu pada bidang psikologi eksperimental Al Biruni juga dikenal sebagai salah satu pelopornya. Hasil pemikirannya di bidang psikologi ini yang terkenal adalah konsep reaksi waktu.
Dalam tarikh atau sejarah, prestasi Al Biruni yang terkenal ketika menulis buku Chronology saat usianya 27 tahun. Selanjutnya buku yang berisikan tentang sejarah, seluk beluk dan budaya india juga dikenal sebagai salah satu bentuk tulisan sejarah terbaik. Ini karena dengan jelas Al Biruni bisa membedakan metode sainstifik dan metoda historik dalam setiap tulisan sejarahnya. Terakhir kita lihat sumbangsih Al Biruni dalam bidang matematika. Sejumlah buku tentang aritmatika banyak telah yang dia tulis. Baik itu buku aritmatika untuk kelas teoritis ataupun kelas praktek. Dalam penjumlahan sebuah deret bilangan kontribusi Al Biruni juga dikenal banyak.
Beberapa bagian lain dari kontribusi serta hasil karya Al Biruni dalam matetika meliputi Analisis Kombinatorik, kaidah dan keistimewaan angka tiga, pendalaman akan sifat bilangan Irrasional, teori comparasi (perbandingan), serta menjelaskan defenisi dan pemakaian aljabar. Selanjutnya dalam aljabar juga berperan dalam menemukan metode pemecahan penjumlahan aljabar. Dalam perkembangan selanjutnya Al Biruni juga berhasil dalam memberikan penyederhanaan teori teori geometri, teori archimedes dan sudut sudut dalam suatu segitiga. Baca: Biografi Al Biruni.