Beriklan di Blog Ini? .
MURAH DAN MUDAH.
Info Lebih Lanjut [ KONTAK KAMI]

Membuat Histogram dan Poligon

Penyajian data dalam statistika bisa menggunakan histogram dan poligon. Histogram, hampir sama dengan diagram batang, beda paling mencolok antara histogram dan diagram batang adalah: Jika pada histogram antara 'balok' data menempel sementara diagram batang baloknya terpisah.

Histogram

Telah disinggung mengenai histogram bahwasanya ini akan berbentuk seperti diagram batang. Pada sumbu horizontal, digunakan tepi kelas. Sementara pada sumbu vertikal menunjukkan frekuensi.

Sebelum menggambar histogram, anda harus siapkan beberapa data berikut,
nilai tengah = $ \frac{1}{2} $ (batas bawah + batas atas)
Tepi bawah kelas ke-$k$
= $ \frac{1}{2} $ [ Nilai tengah kelas ke-$(k-1)$ + Nilai tengah kelas ke-$k$ ]

Tepi atas kelas ke-$k$
= $ \frac{1}{2} $ [ Nilai tengah kelas ke-$k$ + Nilai tengah kelas ke-$(k+1)$ ]

Panjang kelas
= Nilai tengah kelas ke-$(k+1)\, \, - \, \, $ Nilai tengah kelas ke-$k$

Sebagai contoh menggambar histogram, perhatikan data berikut
Berdasar data di atas, apabila dihitung titik tengah, tepi kelas masing masing kelas maka akan didapatkan datanya menjadi,
Dilanjutkan dengan menggambar histogram, perlu anda perhatikan pada sumbu horizontal bagaimana meletakkan tepi kelas.
Berikutnya akan dilihat poligon,

Poligon

Prinsipnya, poligon ini memiliki langkah dan cara yang sama menggambarnya dengan histogram. HAnya saja menambahkan langkah lanjutan yaitu, titik titik tengah pada setiap kelas dihubungkan pada grafik.

Coba perhatikan data berikut,
Lakukan langkah bagaimana anda membuat sebuah histogram. Setelah itu hubungkan titik tengah masing masing kelas. Sehingga akan diperoleh gambar poligon,



Jadilah Komentator Pertama untuk "Membuat Histogram dan Poligon"

Post a Comment