Beriklan di Blog Ini? .
MURAH DAN MUDAH.
Info Lebih Lanjut [ KONTAK KAMI]

Aliran Filsafat Rasionalisme

Munculnya aliran filsafat rasionalisme ini karena hasrat untuk kebebasan dari segala pemikiran skolastik atau tradisionil. Pemikiran skolastik tersebut diterima, namun pada kenyataannya tak bisa menyelesaikan permasalahan yang sedang dihadapi.

Rene Descartes, sebagai peletak dasar aliran ini ingin sebuah metode baru dalam berpikir. Oleh sebab itu dibutuhkan titik tolak yang pasti akan ditemukan dalam ragu.

Semuanya bisa diragukan tetapu subjek yang berpikiri akan membawanya dalam kepastian. Beberapa tokoh aliran filsafat rasionalisme,

Rene Descartes

Rene Descartes memiliki julukan sebagai bapak filsafat modern. Karna beliau berperan penting dalam mendasari pemikiran aliran ini.

Sebut saja karya beliau, Discours de la Methode (Uraian tentang Metode)- 1637; Mediationes de Prima Philosophia (Renungan Tentang filsafat) - 1641; dan Principia Philosophic (Prinsip-prinsip Filsafat)-1644.

Pengaruh besar pemikiran Rene Descartes, mengokohkan beliau sebagai Penemu filsafat modern dan sebagai bapak matematika modern. Pemikiran beliau berpengaruh besar dalam rasionalisme kontinental yang memiliki posisi penting dalam perkembangan filsafat Eropa, terutama disekitar abad 17 dan 18.

Salah satu pokok pikiran beliau yang dikenal adalah
cogito ergo sum - Je pense donc je suis-Aku berpikir maka aku ada- I think, therefore I am)


Spinoza

Berasal dari Amsterdam, Belanda. Beliau dikenal sebagai pengagum berat Rene Descartes. Selain dikenal sebagai seorang ahli filsafat, beliau dikenal baik dalam bidang teologi, etika dan politik.

Beberapa buku populer dari Spinoza Tractus Theologico Politicus (tahun 1670), Ethica, Or dine Ceometrico Demonstrate (tahun 1677), dan Tractus Politicus (tahun 1677).

Namun, ada sedikit perbedaan pemikiran Spinoza dan Rene Descartes, jika Descartes menganut Deus sen Natura (Tuhan atau Alam), Spinoza dikenal lebih sebagai Rasionlisme Mistik. Rasionalisme dalam pemikiran beliau adalah
Segala sesuatu termuat dalam Tuhan-alam. Tuhan sama dengan aturan kosmos, Kehendak Tuhan berarti sama dengan kehendak alam, sehingga hukum-hukum alam sama dengan kehendak Tuhan (Solomon, 1981:71).

Leibniz

Dikenal baik dalam ilmu matematika, fisika, sejarah dan Filsafat pastinya. Dasar dari pemikiran Leibniz ini dikenal sebagai rumusan dimana 'semua harus memiliki alasan'. Bahkan dengan tegas, Leibniz menyatakan, Tuhan pasti memiliki alasan untuk setiap yang diciptakannya.

Salah satu teori paling populer dari Leibniz adalah Teori monad. Monad dinyatakan sebagai sebuah subtansi dimana tiap tiap monad berbeda antara satu dan yang lainnya. Sebagai seorang yang relijius, Tuhan dinyatakan sebagai supermonad, yaitu subtansi yang tidak diciptakan tetapi menciptakan subtansi (monad) yang lainnya. Baca juga: Aliran Filsafat Dualisme dan Pluralisme


Jadilah Komentator Pertama untuk "Aliran Filsafat Rasionalisme"

Post a Comment