Beriklan di Blog Ini? .
MURAH DAN MUDAH.
Info Lebih Lanjut [ KONTAK KAMI]

Biografi Al Khawarizmi

Al Khawarizmi yang memiliki nama lengkap Abu Ja’far M bin Musa Al Khawarizmi. Terkenal di beberapa cabang ilm pengetahuan. Banyak sudah karya beliau dalam bidang geografi, sejarah, musik, matematika. Al Khawarizmi sendiri merupakan sebuah rujukan dari nama daerah asalnya Khaawrizm. Sebagai salah satu bukti ketenaran beliau mengenai istilah algorithm (algoritma), ini merupakan kata yang berasal dari Al Khawarizm yang dialih bahasakan dalam bahasa Latin.
Al Kahawarizm

Asal Al Khawarizmi

Dilahikan di daerah Khawarizmi, yang secara geografis berada di negara Uzbekistan. Atas dasar kecerdasan dan kekuatan intelektual yang dia miliki Al Khawarizmi berhasil memasuku jajaran sebuah rumah ilmu pengetahuan yang didirikan oleh raja Mamun Ar Rasyid kala itu. Berkiprah dengan jajaran ilmuwan hebat lainya, dia juga diberi kehormatan untuk mengajar di sebuah sekolah terkenal di kota Baghdad kala itu.

Seorang ahli sejarah Al Tabari, menyatakan Al Khawarizmi dengan sebutan Qutrubbulli. Dengan demikian At Tabari merasa jika Al Khawrizmi ini berasal dari Qutrubulli, sebuah kota kecil di pinggiran Baghdad. Namun sebagian besar ahli sejarah berpendapat bahwa beliau berasal dari Al Khawarizmi.

Dalam riwayat lain Al Tabari menyebutkan Al Khawarizmu berkepercayaan Majusi, ini menandakan jika Al Khawarizmi mengikuti aliran Zoroaster. Namun dalam buku Al Jabar (buku hasil karya Al Khawarizmi, terlihat gambaran Al Khawarizmi memiliki keyakinan sebagai seorang Muslim. Dalam hal ini beberapa ahli berpendapat bahwasanya Al Tabari memandang Al Khawarizmi beragama Majusi ketika masa muda beliau. Apapun kepercayaan beliau ini terlepas dari it semua, yang terpenting adalah semua kontribusi beliau dalam ilmu pengetahuan dalam pembahasan ini.

Setelah melakukan beberapa perjalanan dia kembali ke kota Baghdad, se ketika itu raja Al Ma’mun menjadikannya sebagai pengajar dan dewan ilmu pengetahuan di sekolah Kehormatan kala itu. Di sini merupakan pusat pengembangan ilmu pengetahuan, membahas masalah pengetahuan dan pusat penerjemahankarya karya dari Yunani, India dan Cina.Dalam buku Al Fihrist Ibn Nadim tertulis riwayat singkat tentang Al Khawarizmi. Dalam buku tersebut juga dapat terlihat karya tulis yang pernah ditulis oleh Al Khawarizm. Setelah terkenalnya Bagdad sebagai pusat sebuah peradaban, maka banyak para pendatang yang memasuki wilayah tersebut, baik dari wilayah Cina, India dan Eropa. Hal tersebut dimanfaatkan Al Khawarizmi untuk belajar dari para pendatang tersebut, selain itu Al Khawrismi diriwayatkan pernah melakukan perjalanan untuk menuntut ilmu ke negara lain, salah satu nya India. Baca: Sejarah Angka Nol.

Sekilas tentang Hasil Karya Al Khawarizmi

Banyak karya yang telah dirampungkan ilmuwan satu ini. Berbagai bidang kajian seperti astronomi, geografi, astrologi, matematika, kartografi menjadi lahan pembuktian tingkat intelektualnya. Hal yang paling terkenal didalami Al Khawarizmi dalam pembelajaran salah satunya adalah aljabar. Selain itu dalam matematika beliau juga mempelajari trigonometri dan geometri.
Dalam aljabar Al Khawarizmi dikenal dengan approach yang logis dan sistematik dalam penyelesaian sebuah persamaan linear dan kuadrat. Ini terlihat dari sebuah buku karangan beliau yang berjudul al-Kitab al-mukhtasar fi hisab al-jabr wa'l-muqabala yang dipublikasikan pada tahun 830 M. Ini juga menjadi buku pertama karangan Al Khawarizmi yang dipelajari di eropa dan diterjemahkan ke dalam bahasa latin.

Selanjutnya Al Khawarizmu juga terkenal dengan buku yang menjelaskan prinsip penggunaan angka hindi dalam perhitungan matematika. Semua tentang hal ini tercurah dalam buku beliau yang berjudul Algoritmi de numero Indorum. Buku ini juga menjadi karya Al Khawarizmi yang diterjemahkan ke dalam bahasa Latin. Buku inilah yang nantinya ejadi cikal bakal pengenalan Algoritma dalam era modern setelah diperkenalkan pada zaman Yunani.

Karya lain Al Khawarizmi dalam bidang Astronomi juga tak kalah populernya. Begitu juga dengan kontribusi di bidang geografi. Beberapa karya beliau juga memberikan koreksi terhadap karya Ptolemus. Dan untuk hal ini hasil karya beliau yang paling populer adalah Al Ard (Pemandangan Bumi). Pembahasan dalam buku ini menyinggung bagaimana penggunanaan sistem koordinat dari sebuah tempat di permukaan bumi. Hal lain terkait koreksian terhadap Ptolemus mengenai panjang laut Mediterania. Baca :Hasil Karya Al Khawarizmi.